SELAMAT DATANG BUAT KAMU YANG SUKA BERWISATA | Sept 27, 2012 |
Barangkali ada diantara kamu yang ingin berwisata lokasi atau berwisata kuliner ke Cirebon dan sekitarnya? Ayo jangan tunda lagi. Dari luar kota kamu bisa naik kereta api, bus, travel atau kendaraan pribadi. Akan dibantu jika kamu butuh info : tempat menginap, lokasi wisata, tempat makan atau oleh-oleh..
Ga bertele-tele deh, kamu bisa lihat dan baca apa yang ingin kamu tahu tentang Cirebon dan sekitarnya.
Selamat Berwisata
KOLEKSI FOTO & PENAWARAN OLEH - OLEH | Jul 26, 2012 |
YANG PERLU KAMOE TAHU .......... | Sep 14, 2012 |
TAMAN WISATA BANJAR, BULAK, INDRAMAYU
Indramayu - Taman Wisata Banjar , terletak di Desa Bulak Kidul Kecamatan Jatibarang Kabupaten Indramayu, tepatnya dipinggir Jalan raya Jatibarang - Karangampel. Di tempat ini terdapat kelompok kera yang sangat dikeramatkan. Bahkan jumlah monyet ini...KALAU KAMOE INGIN .............. | Jul 9, 2012 |
MAKANAN KHAS CIREBON
Wisata kuliner di Cirebon? itu satu keharusan kalo kamu sudah sampai di kota Cirebon. Nah, ini makanan yang bisa kamu dinikmati di Cirebon 1. Nasi Jamblang 2. Nasi Lengko 3. Empal Gentong 4. Mie Koclok 5. Bubur Sop 6. Masakan/ Makanan hasil Laut ...
1. Kraton Kasepuhan
Keraton kasepuhan berada di wilayah kelurahan Kasepuhan, kecamatan Lemahwungkuk. Dari terminal harjamukti arahnya ke timur laut, sekitar 20 menit dengan naik becak atau 30 menit dari stasiun Kejaksaan kea rah selatan.
Kraton Kasepuhan dahulunya bernama Kraton Pakungwati, dengan Caruban Nagari sebagai kerajaannya. Sekarang Kraton Kesepuhan menjadi objek wisata unggulan Kota Cirebon, didirikan oleh Syekh Syarif Hidayatullah pada 1529 M atau 1451 tahun saka. Nama Kasepuhan sendiri muncul setelah pelantikan Sultan Sepuh I yaitu PR Samsudin Martawijaya pada tahun 1679 (tercatat pada Daghregister gehouden in casteel Batavia 1624-1682 : RH Unang Sunardjo, SH)
2. Masjid Agung Sang Cipta Rasa
Masjid ini masih merupakan bagian dari Kraton Kasepuhan, letaknya di sebelah barat alun-alun Sangkalabuwana luas arealnya + 4.750 m2, menurut historisnya masjid Agung Sang Cipta Rasa didirikan pada tahun 1422 tahun Saka atau 1500 Masehi.yang pelaksanaan pembangunannya di pimpin oleh Sunan Kalijaga. Nama Masjid Sang Cipta Rasa sendiri mempunyai Makna Filosofi Sang berarti Agung, Cipta berarti Bangunan sedang rasa berarti manfaat, sehingga arti kata Sang Cpta Rasa maksudnya berarti Bangunan yang memilki Manfaat yang Agung/besar yang dikaitkan dengan kegiatan syiar agama islam dan agama di tanah cirebon.
Keunikan Masjid ini yaitu dengan diadakannya adzan Pitu (tujuh Muadzin) pada setiap sholat jum’at.
3. Kraton Kanoman
Kraton Kanoman hanya berjarak + 600 m sebelah utara dari Kraton Kasepuhan. Akses jalan masuk melalui pasar tradisional Pasar Kanoman yang didalamnya berisi Berbagi macam Barang yang syarat produk untuk buah tangan atau oleh-oleh.
Kraton Kanoman adalah hasil dari pemekaran Kraton Pakungwati setelah Panembahan ratu II alias Pangeran Mas Karim wafat pada tahun 1677 masehi, atas kesepakatan dan kemufakatan melalui kebijakan Sultan Banten, Pangeran Ageng Tirtayasa, maka Kraton Kasepuhan bagi PR Samsudin Martawijaya sebagai Sultan Sepuh I, dan Kraton Kanoman dengan PR Muhammad Badridin Kartawijaya sebagai Sultan Anom!. Pelantikan keduanya terjadi pada tahun 1678.
4. Kraton Kacerbonan
Kraton Kacerbonan berada di wilayah kelurahan Pulasaren Kecamatan Pekalipan, tepatnya 1 Km sebelah barat daya dari Kraton kasepuhan dan + 500 m senelah selatan Kraton Kanoman.
Kraton Kacerbonan sebenarnya merupakan sempalan atau pemekaran dari Kraton Kanoman. Pemekaran tersebut terjadi setelah Sultan anom IV yakni PR Muhammad Khaerudin wafat, Putra Mahkota yang seharusnya menggantikan tahta diasingkan oleh Belanda ke Ambon karena dianggap sebagai pembangkang dan membrontak belanda. Ketika kembali dari pengasingan tahta sudah diduduki oleh PR. Abu sholeh Imamuddin. Atas dasar kesepakatan keluarga, akhirnya PR Anom MAdenda membangun Istana Kacerbonan, kemudian muncullah sultan Carbon I sebagai Sultan Kacerbonan pertama.
Keraton kasepuhan berada di wilayah kelurahan Kasepuhan, kecamatan Lemahwungkuk. Dari terminal harjamukti arahnya ke timur laut, sekitar 20 menit dengan naik becak atau 30 menit dari stasiun Kejaksaan kea rah selatan.
Kraton Kasepuhan dahulunya bernama Kraton Pakungwati, dengan Caruban Nagari sebagai kerajaannya. Sekarang Kraton Kesepuhan menjadi objek wisata unggulan Kota Cirebon, didirikan oleh Syekh Syarif Hidayatullah pada 1529 M atau 1451 tahun saka. Nama Kasepuhan sendiri muncul setelah pelantikan Sultan Sepuh I yaitu PR Samsudin Martawijaya pada tahun 1679 (tercatat pada Daghregister gehouden in casteel Batavia 1624-1682 : RH Unang Sunardjo, SH)
2. Masjid Agung Sang Cipta Rasa
Masjid ini masih merupakan bagian dari Kraton Kasepuhan, letaknya di sebelah barat alun-alun Sangkalabuwana luas arealnya + 4.750 m2, menurut historisnya masjid Agung Sang Cipta Rasa didirikan pada tahun 1422 tahun Saka atau 1500 Masehi.yang pelaksanaan pembangunannya di pimpin oleh Sunan Kalijaga. Nama Masjid Sang Cipta Rasa sendiri mempunyai Makna Filosofi Sang berarti Agung, Cipta berarti Bangunan sedang rasa berarti manfaat, sehingga arti kata Sang Cpta Rasa maksudnya berarti Bangunan yang memilki Manfaat yang Agung/besar yang dikaitkan dengan kegiatan syiar agama islam dan agama di tanah cirebon.
Keunikan Masjid ini yaitu dengan diadakannya adzan Pitu (tujuh Muadzin) pada setiap sholat jum’at.
3. Kraton Kanoman
Kraton Kanoman hanya berjarak + 600 m sebelah utara dari Kraton Kasepuhan. Akses jalan masuk melalui pasar tradisional Pasar Kanoman yang didalamnya berisi Berbagi macam Barang yang syarat produk untuk buah tangan atau oleh-oleh.
Kraton Kanoman adalah hasil dari pemekaran Kraton Pakungwati setelah Panembahan ratu II alias Pangeran Mas Karim wafat pada tahun 1677 masehi, atas kesepakatan dan kemufakatan melalui kebijakan Sultan Banten, Pangeran Ageng Tirtayasa, maka Kraton Kasepuhan bagi PR Samsudin Martawijaya sebagai Sultan Sepuh I, dan Kraton Kanoman dengan PR Muhammad Badridin Kartawijaya sebagai Sultan Anom!. Pelantikan keduanya terjadi pada tahun 1678.
4. Kraton Kacerbonan
Kraton Kacerbonan berada di wilayah kelurahan Pulasaren Kecamatan Pekalipan, tepatnya 1 Km sebelah barat daya dari Kraton kasepuhan dan + 500 m senelah selatan Kraton Kanoman.
Kraton Kacerbonan sebenarnya merupakan sempalan atau pemekaran dari Kraton Kanoman. Pemekaran tersebut terjadi setelah Sultan anom IV yakni PR Muhammad Khaerudin wafat, Putra Mahkota yang seharusnya menggantikan tahta diasingkan oleh Belanda ke Ambon karena dianggap sebagai pembangkang dan membrontak belanda. Ketika kembali dari pengasingan tahta sudah diduduki oleh PR. Abu sholeh Imamuddin. Atas dasar kesepakatan keluarga, akhirnya PR Anom MAdenda membangun Istana Kacerbonan, kemudian muncullah sultan Carbon I sebagai Sultan Kacerbonan pertama.